Dedak padi berasal dari sisa penggelingan padi. Komposisi kimia dari dedak padi adalah sebagai berikut :
- Air : 10%
- serat kasar : 10%
- protein kasar : 7,5%
- lemak : 2,25%
- abu : 7,5%
Harga dedak padi adalah antara Rp.1.800-Rp.2.200/kg. Dalam ransum
dedak digunakan sebesar 15% pada ayam petelur, pada fase starter
digunakan sebanyak 20%, untuk ayam broiler 5-20%. Maksimal pemberian
dedak pada ransum adalah sebesar 20 % karena dedak padi bersifat
pencahar. Sentral penghasil dedak padi terbesar di Indonesia adalah
daerah Karawang, Jawa Barat.
Permasalahan dari dedak padi dalam pemakaiannya dalam ransum adalah
kandungan serat kasarnya sangat tinggi, kandungan kalsiumnya menurun
sekitar 0,05%, kandungan posfor meningkat sekitar 15%, mudah tengik
karena mengandung enzim lipase. Solusi untuk mengatasi permasalahan
dedak padi tersebut antara lain dengan menyimpannya dalam suhu rendah.
Penambahan enzim kompleks ( phitase, carbohidrase, protease ) akan
meningkatkan nilai cerna dilihat dari aspek pertumbuhan dan efisiensi
ranum.
1 komentar:
Jadwal 14 Agustus Sabung S128
Posting Komentar